Abstract:
Ikan lele merupakan salah satu komoditas unggulan budidaya ikan air tawar di Kabupaten Manokwari. Daerah sentral budidaya ikan air tawar di Kabupaten Manokwari yaitu pada Distrik Prafi. Pakan ikan yang diberikan tidak akan habis dikonsumsi oleh ikan dan meninggalkan sisa bahan organik. Limbah bahan organik dari kegiatan budidaya yang tidak terkendali dengan baik akan menyebabkan pengkayaan dari unsur nitrogen, sehingga dapat mengganggu Budidaya. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh pemberian pakan terhadap pertumbuhan berat ikan lele di kolam Prafi, Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat. Penelitian dilakukan selama 61 hari, dari bulan November sampai Januari 2019. Penentuan titik pengambilan sampel dengan menggunakan metode surveydan dengan cara purposive samplingyaitu memilih dengan sengaja titik pengambilan sampel. Penentuan lokasi ini tersebut berdasarkan kegiatan budidaya ikan air tawar yang telah berlangsung dilakukan di kolam Prafi. Data yang terkumpul dianalisis secara deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa pertumbuhan berat akhir ikan lele selama pemeliharaan adalah sebesar 44000 gram dengan total pemberian pakan sebesar 7400 gram, sedangkan berat rata-rata ikan lele selama pmeliharaan adalah 1155.05 gram. Nilai rata-rata biomassa yang ditemukan adalah sebesar 218300.670 gram. Nilai FCR (Food Convert Ratio) berdasarkan hasil perhitungan adalah 1.03% dan memberikan pengaruh yang signifikan terhadap pertumbuhan spesifik individu ikan lele sebesar 18.925 gram/hari