Abstract:
Kemampuan berempati menjadi salah satu aspek yang membentuk profil ideal dan sikap bertindak dari seorang dokter. Kemampuan berempati dikembangkan selama menempuh pendidikan dokter. Beberapa factor dapat memengaruhi proses perkembangan kemampuan berempati mahasiswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi hubungan antara jenis kelamin dan tingkat akademik dengan tingkat empati pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Papua. Desain penelitian ini adalah potong-lintang yang dilakukan di Fakultas Kedokteran Universitas Papua dengan pendekatan total sampling. Tingkat empati diukur menggunakan instrumen Jefferson Scale of Physician Empathy (JSPE) yang telah diterjemahkan dalam bahasa Indonesia dan divalidasi dalam penelitian sebelumnya. Jumlah responden adalah 122 mahasiswa tingkat pertama hingga tingkat keempat. Instrumen JSPE versi bahasa Indonesia memiliki cronbach alpha 0,85. Nilai median total skor empati adalah 110,50 dengan nilai minimum 20 dan maksimum 138. Tidak ditemukan perbedaan bermakna skor empati berdasarkan jenis kelamin dan tingkat akademik. Terdapat faktor – faktor lain yang mungkin dapat memberikan pengaruh pada kemampuan berempati mahasiswa di Fakultas Kedokteran Universitas Papua. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat mengidentifikasi faktor – faktor tersebut.