Abstract:
Salah satu pembelajaran inovatif adalah HOTS (High Order Thinking Skill) yaitu suatu metode pembelajaran yang mendasarkan atas keterampilan berpikir tingkat tinggi.
Keterampilan berpikir tingkat tinggi atau High Order Thinking Skill (HOTS) dipicu oleh empat kondisi, yaitu:
Sebuah situasi belajar tertentu yang memerlukan strategi pembelajaran yang spesifik dan tidak dapat digunakan di situasi belajar lainnya.
Kecerdasan yang tidak lagi dipandang sebagai kemampuan yang tidak dapat diubah, melainkan kesatuan pengetahuan yang dipengaruhi oleh berbagai faktor yang terdiri dari lingkungan belajar, strategi dan kesadaran dalam belajar.
Pemahaman pandangan yang telah bergeser dari unidimensi, linier, hirarki atau spiral menuju pemahaman pandangan ke multidimensi dan interaktif.
Keterampilan berpikir tingkat tinggi yang lebih spesifik seperti penalaran, kemampuan analisis, pemecahan masalah, dan keterampilan berpikir kritis dan kreatif.
Walaupun kurikulum pendidikan berlaku secara Nasional sebagai kisi-kisi dalam proses pembelajaran akan tetapi pada prakteknya kisi-kisi tersebut tidak dapat dilakukan secara utuh, menyeluruh dan tuntas. Salah satu faktor yang menjadi kendala dan tantangan pendidik adalah input (mahasiswa) yang sangat beragam dan cenderung kurang memiliki kemampuan dalam proses belajar mengajar. Pengalaman saya dalam mengajar di Universitas Papua, mengajar saat ini dibutuhkan waktu yang lebih lama untuk menjelaskan satu topik mata kuliah dibandingkan beberapa tahun lalu. Oleh karena itu metode HOTS yang diakhiri dengan Kahoot! diharapkan akan menjawab masalah dan tantangan yang ada selama ini.