Abstract:
Tingkah laku stereo tipe merupakan tingkah laku berupa gerakan yang dilakukan secara berulang-ulang, relatif tidak bervariasi, dan tanpa tujuan yang jelas dalam kurun waktu tertentu (Mason, 1991). Stereo tipe dianggap sebagai tingkah laku abnormal atau menyimpang dari tingkah laku hewan pada umumnya. Informasi mengenai tingkah laku stereotipe pada satwa Papua, khususnya kuskus belum dilaporkan. Penelitian ini bertujuan memperoleh informasi tingkah laku stereo tipe kuskus bertotol biasa (Spilocuscus maculatus) di dalam perkandangan sistem terbuka. Tigaekor S. maculatus digunakan pada penelitianini. Data dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan rataan durasi perhari untuk aktivitas stereotipe, yaitu 1: 26: 33. Puncak aktivitas stereo tipe terjadi antara pukul 02.00-03.00 WIT dan 04.00-05.00 WIT. S. maculatus menunjukkan tingkah laku stereotipe berupa pacing dan swaying pada waktu tertentu terutama saat masa adaptasi, bulan purnama, dan terbatasnya ketersediaan pakan.