Abstract:
Rumah Potong Hewan Rendani merupakan satu-satunya RPH yang ada di Kabupaten Manokwari. Dari kegiatan pemotongan yang dilakukan setiap hari dihasilkan limbah padat dan cair, dengan jumlah total limbah untuk pemotongan 6 ekor per hari adalah ± 6,912 liter per hari. Penelitian ini bertujuan mengetahui sifat fisika, sifat kimia, dan sifat biologi limbah RPH yang langsung dibuang di saluran drainase ke Sungai Rendani tanpa pengolahan dan kebijakan memberikan rekomendasi tentang sistem pengolahan air limbah yang baik sesuai untuk RPH. Menggunakan metode deskriptif dengan teknik pengambilan sampel secara purposive sampling di bagian hulu (sungai yang belum terkontaminasi limbah) dan dibagian keluarnya limbah, bagian tengah dan bagian hilir sungai dengan total jumlah sampel sebanyak delapan dengan rincian setiap titik diambil sampel sebanyak dua kali yaitu pada saat pemotongan dan saat tidak ada pemotongan. Berdasarkan hasil penelitian kualitas suhu, pH dan total Coliform dari air buangan limbah RPH memenuhi syarat yang ditetapkan. Sedangkan kualitas BOD, COD maupun minyak dan lemak sudah melebihi batas yang telah ditetapkan oleh PP Nomor 82 Tahun 2011. Meningkatnya parameter BOD maupun minyak dan lemak pada limbah RPH Rendani di Kabupaten Manokwari disebabkan oleh belum adanya unit instalasi pengolahan air limbah dan pada bagian hulu juga terdapat perbengkelan, sehingga menurut standar Baku Mutu PP Nomor 82 Tahun 2011 maka Sungai Rendani yang di maanfaatkan oleh masyarakat di sekitar lokasi penelitian sudah tercemar dan tidak layak untuk digunakan.
