Abstract:
Self Directed Learning Readiness (SDLR) adalah sebuah proses saat individu mengambil inisiatif tanpa bantuan orang lain dalam merencanakan, menerapkan dan mengevaluasi proses belajar mereka sendiri. Banyak faktor yang mempengaruhi SDLR, salah satunya dipengaruhi jenis kelamin, SDLR dapat pula dipengaruhi oleh performa akademik atau sebaliknya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara jenis kelamin dan performa akademik dengan kesiapan belajar mandiri (Self Directed Learning Readiness) pada mahasiswa FK UNIPA dalam tahun akademik 2018/2019. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Sampel penelitian ini adalah seluruh mahasiswa preklinik FK UNIPA yang sesuai dengan kriteria. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner SDLR dan data hasil belajar mahasiswa. Hubungan jenis kelamin dan performa akademik dengan kesiapan belajar mandiri dianalisis dengan menggunakan uji chi-square. Hasil analisis univariat distribusi skor SDLR diperoleh 79,2% mahasiswa dengan tingkat SDLR tinggi, dan 20,8% mahasiswa dengan tingkat SDLR rendah. Hasil uji chi-square untuk menilai hubungan antara jenis kelamin dan SDLR menunjukkan nilai p 0,198 dan nilai p 0,493 untuk hubungan antara performa akademik dan SDLR. Tidak terdapat hubungan bermakna antara jenis kelamin dan
performa akademik dengan SDLR pada mahasiswa FK UNIPA.