Abstract:
Capung dikelompokkan dalam ordo Odonata; capung dalam ekosistem mempunyai
peranan yang penting yaitu sebagai bioindikator lingkungan air bersih. Penelitian ini
bertujuan untuk mendokumentasi keanekaragaman spesies Odonata di sekitar
Pegunungan Arfak, membandingkan keanekaragaman spesies Odonata di sekitar
Pegunungan Arfak dan lokasi lainnya di New Guinea dan mengamati distribusi
spasial Odonata di sekitar Pegunungan Arfak. Metode yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode deskriptif dengan teknik purposive sampling. Prosedur
kerja dalam penelitian yaitu persiapan awal, pengumpulan data, identifikasi capung
dan pengawetan spesimen. Data dikelompokan berdasarkan famili, genus dan spesies
serta dilakukan perhitungan jumlah spesies dan individu untuk menganalisa
keanekaragaman, kemerataan jenis, kelimpahan relativ dan similaritas antar lokasi
penelitian. Tercatat sebanyak 21 spesies Odonata, dari jumlah tersebut 10 diantaranya
di duga merupakan spesies baru. Terdiri dari 2 Subordo yaitu Anisoptera dengan 3
famili (Aeshnidae 2 spesies, Libellulidae 10 spesies dan Synthemistidae 1 spesies)
dan Zygoptera dengan 4 famili (Argiolestidae 1 spesies, Calopterigidae 1 spesies,
Chlorocyphidae 1 spesies dan Coenagrionidae 5 spesies). Spesies capung yang
terdapat di semua tipe habitat adalah spesies Orthetrum villosovittatum.