dc.description.abstract |
Kajian tentang hubungan variasi intraspesifik (secara morfomeristik) antar populasi
Melanotaenia fredericki belum seutuhnya diketahui secara pasti. Tujuan penelitian ini untuk
mengetahui tendensi divergensi karakter morfologi, tingkat variasi morfologi dan
menganalisis performa karakter morfologi untuk mengetahui dampak langsung kondisi
habitat. Pengambilan sampel dilakukan di Sungai HBM, Sungai Malasaum, Sungai Intimpura,
Sungai Hutan Lindung Atas dan Hutan Lindung Bawah. Jumlah total 115 individu telah
diamati berdasarkan 20 karakter morfologi, 9 karakter meristik dan pola warna tubuh. Hasil
analisis PCA menunjukkan kelima populasi termasuk ke dalam spesies kompleks
synapomorphy dan takson ini merupakan spesies konservatif. Analisis bivariat scatterplot,
konfrontasi segregatif antar populasi mengindikasikan populasi Intimpura sebagsi kandidat
spesies baru yang memiliki 20 karakter morfologi diagnostik dengan populasi lainnya.
Kompilasi karakter meristik menunjukkan tidak ada karakter diagnostik pada semua populasi.
Kondisi lingkungan dan cara adaptasi sangat berpengaruh terhadap variasi morfologi. Akibat
penambangan non logam ditengah-tengah sungai, terdeteksi bahwa karakter SDFBL
cenderung memisah. |
en_US |