Abstract:
Breakwater atau pemecah gelombang merupakan struktur kecil yang didesain untuk melindungi area pesisir
pantai dari paparan gelombang air laut yang ekstrim. Sama dengan lainnya, breakwater di pesisir pantai
Manokwari juga bersentuhan langsung dengan substrat, yang merupakan habitat cacing laut, Polychaeta.
Minimnya data penelitian dan informasi tentang Polychaeta di laut Papua mendorong penelitian ini dilakukan
dengan tujuan mengidentifikasi spesies Polychaeta dan menganalisa dampak yang ditimbulkan dari breakwater
terhadap struktur komunitas cacing taksa cacing laut ini. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret hingga
Juni 2018 yang dipusatkan pada enam stasiun di lima pantai yang terdapat breakwater, yaitu pantai Abasi,
Pasir Putih, Wosi, Andai dan pantai Pulau Mansinam. Garis transek kuadran sebagai metode pengambilan
sampel Polychaeta. Sebanyak 64 sampel telah dikoleksi dan berhasil dikenali 17 spesies Polychaeta yang
terbagi dalam tujuh ordo, sembilan familli dan 14 genus. Berdasarkan uji ANOVA dan Uji BNt menunjukan
keselarasan pembangunan breakwater berdampak signifikan terhadap struktur komunitas Polychaeta di pesisir
pantai Manokwari