dc.description.abstract |
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan High Order Thinking Skill (HOTS) peserta didik melalui penerapan Project Based Learning (PjBL) berbasis alat peraga. Penelitian ini termasuk penelitian tindakan kelas mengacu pada model Kemmis dan Taggart dengan 2 siklus yang terdiri dari tahap perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Subjek penelitian adalah 14 peserta didik kelas X IPA salah satu SMA di Manokwari Papua Barat. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi keterlaksanaan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan tes hasil belajar yang berisi soal HOTS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) keterlaksanaan RPP mengalami peningkatan, yaitu pada siklus I sebesar 50 dipertemuan I dan 60 dipertemuan kedua, menjadi pada siklus II sebesar 61 dipertemuan I dan 66 dipertemuan kedua, dan 2) rerata nilai HOTS peserta didik mengalami peningkatan, yaitu pada siklus I sebesar 61,96 menjadi 71,49 pada siklus II. Ketuntasan klasikal mengalami peningkatan, yaitu pada siklus I 42,86% menjadi 71,43% pada siklus II. Dengan demikian, penerapan PjBL mampu meningkatkan HOTS peserta didik |
en_US |