Abstract:
Penelitian ini memiliki beberapa tujuan antara lain: (1) mengetahui profil usaha pengelolaan sampah plastik di Kabupaten Manokwari; (2) menganalisis kontribusi usaha pengelolaan sampah plastik terhadap pendapatan pelaku usaha di Kabupaten Manokwari dan; (3) mengetahui mata rantai nilai (value chain) sampah plastik di Kabupaten Manokwari. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan teknik observasi dan wawancara. Data penelitian menunjukkan bahwa pelaku usaha yang terlibat pada pengelolaan sampah di Kabupaten Manokwari terdiri dari pemulung, penadah dan pengolah dengan harga produk yang bervariasi. Kontribusi terbesar pada pengelolaan sampah di peroleh penadah, yang kemudian pemulung. Pengolah sampah menjadi produk lain memperoleh kontribusi terendah dari kegiatan pengelolaan sampah. Terdapat dua saluran rantai nilai pengelolaan sampah yang melibatkan pelaku di Kabupaten Manokwari sampai ditingkat nasional yaitu Saluran 1: TPA- Pemulung-Penadah di Manokwari dan Bank Sampah-Penadah di Surabaya-Pabrik-Konsumen Akhir dan Saluran (2) Rumah Tangga – Pengolah – Konsumen Akhir. Harga pada tiap mata rantai menunjukan nilai dari produk sampah tersebut. Semakin jauh dari awal saluran, maka nilainya akan semakin tinggi.